
![]() |
Yustinus Pigai, Ketua Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) Provinsi Papua Tengah. Ilst |
[Tabloid
Daerah], Nabire – Keterbatasan informasi tentang olahraga tinju dan kurang
diminati banyak orang tidak seperti bidang olahraga lainnya di Papua Tengah
membikin tenggelam informasi tentang karier bertinju dan cerita tentang Yustinus Pigai.
Ia adalah petinju berbakat dari Paniai.
Pria
kelahiran 12 Juni 1990 itu Sejak usia muda telah menunjukkan minat dan bakat
luar biasa di dunia tinju. Kini Pigai diangkat sebagai Ketua Persatuan Tinju
Amatir Indonesia (Pertina) Provinsi Papua Tengah.
Karier
tinjunya dimulai ketika ia bergabung dengan klub tinju Yarisetouw, lalu pada
tahun 2005 hingga 2007, saat masih duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama
(SMP), Ia bergabung dengan Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) Papua
dan mulai berlatih serta bertanding di Kota Jayapura.
Selama
masa pembinaan di PPLP Papua pada tahun 2007 hingga 2009, Yustinus dilatih oleh
pelatih-pelatih hebat seperti pelatih Karol Renwarin dan Apolos Kurni. Di bawah
bimbingan mereka, ia terus mengasah kemampuannya di atas ring dan mulai
mengikuti berbagai kejuaraan di tingkat daerah maupun nasional.
Prestasi
Yustinus Pigai:
2006 –
Biak: Meraih medali emas
2007 –
Manado: Meraih medali perak
2008 –
Ambon: Meraih medali perak
2009 –
Riau: Meraih medali perunggu
2010 –
Jakarta: Meraih medali perak
Melihat
prestasi dan pengalaman Yustinus Pigai, Gubernur Papua Tengah, Meki Nawipa,
memberikan mandat menahkodai Pertina Papua Tengah periode 2025-2029.
Dengan
mandat yang sudah di peroleh, Yustinus Pigai mengatakan, siap mendukung visi
dan misi gubernur yaitu Papua Tengah Terang melalui bidang olahraga khususnya
tinju selama lima tahun kedepan.
Pigai juga
meminta anak muda terlibat, latihan dan fokus serta disiplin untuk bangun
pondasi dasar sebagai daerah otonomi baru (DOB).
"Bibit
generasi Papua Tengah mari merapat, latihan, disiplin dan fokus untuk masa
depan yang lebih baik agar bersaing di kancah nasional dan internasional",
jelasnya kepada awak media ini di halaman kediamannya di jl. Ampera,
Rabu (10/06) siang.
Selain
itu, katanya, pengurus Pertina delapan kabupaten, KONI, KNPI dan pemerintah
juga diharapkan terlibat mendukung dalam hal pembinaan yang berkelanjutan agar
pekan Olahraga Nasional (PON) 2028 mendatang dapat terwakilkan generasi Papua
dari masing-masing daerah.
"Mari
bangkit dan dukung agar tampil baik di PON 2028 mendatang," tutupnya.
Reporter:
Yohanes Ukago
Editor: Yohanes Gobai