
[Tabloid Daerah], Paniai -- Komisi Penanggulangan HIV/AIDS (KPA) Paniai melaksanakan sosialisasi tentang HIV/AIDS dan pengecekkan dini tingkat pelajar.
Pijakan awal KPA Paniai dimulai dari pelajar SMK Negeri 1 Pariwisata Madi, Distrik Paniai Timur, Kabupten Paniai, Provinsi Papua Tengah, Jumat (25/7/2025), pagi pukul 10.00 waktu Papua.
Ketua KPA Paniai, Sepanya Yogi menjelaskan pihaknya menggelar sosialisasi tentang HIV/AIDS dan pemeriksaan gratis sesuai dengan program kerjanya.
"Dari awal saat KPA Paniai Teken MoU dengan Dinas Kesehatan Paniai, itu kami sudah sampaikan bahwa Sosialisasi dan Tes Darah [pemeriksaan] gratis menjadi langka awal gerak kami," jelas Yogi.
Yogi menambahkan, pihaknya fokus dari pelajar karena, telah MoU dengan Dinas Pendidikan Paniai.
Pasalnya, target mendapatkan data akurat, juga guna menyelamatkan generasi emas Paniai.
"Kami mulai dari tingkat pelajar SMK Negri 1 Pariwisata Madi terlebih dahulu. Kemudian, akan ke SMP, SMA, dan SMK lainnya di Lingkungan Pemerintahan Kabupaten Paniai," tambah Yogi.
Pemimpin KPA berenergik, Sepanya mengungkapkan di SMKN 1 Pariwisata, pihaknya bersosialisasi tentang HIV/AIDS.
Sepanya mengatakan untuk sosialisas, pihaknya gandeng Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Madi, Paniai. "Kami hadirkan pemateri, Kosmas Kudubun, S. Tr. Kes., kerja di Kepala Laboratorium RSUD," pungkasnya.
![]() |
Pengecekkan dini sedang dilakukan di SMK Negri 1 Pariwisata Madi, Paniai Timur, Paniai, Papua Tengah, Jumat (25/7/2025), siang pukul 11.00 waktu Papua (#TaDahNews) |
"Yang kami sosialisasi itu mengenal HIV/AIDS, cara penularan, dampaknya, dan pentingnya memastikan diri sejak dini melalui tes darah gratis," ungkap Yogi.
Yogi menyatakan telah memeriksa 70 siswa-siswi di SMKN 1 Pariwisata Madi, dan akan menjadwalkan untuk sekolah berikutnya.
Pada kesempata itu pula, Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) SMKN 1 Pariwisata Madi, Aprida Nawipa, S. Pd., menyambut baik dan penuh antusiasme siswanya.
Nawipa mengajak siswa-siswi nya agar pentingnya memastikan diri sejak dini.
“Sosialisasi dilakukan agar siswa dan guru bisa tahu tentang HIV/AIDS,” pinta Nawipa.
Sementara itu, mewakili Kepala Dinas, Kepala Bidang Pencegahan Pengendalian Penyakit (P2P), Beni Degei berpesan para siswa-siswi harus menjaga diri.
“Ade-ade jaga diri baik-baik karena, kalian adalah masa depan Paniai,” pesan Degei.
KPA Paniai memastikan agar pelajar SMP, SMA, SMK, ikut andil dalam pengecekan dini.
Setelah pelajar, KPA Paniai juga akan melakukan sosialisasi di Gereja-Gereja melalui FKUB Paniai.(*)
Kebagibui