
![]() |
Bupati Elvis Tabuni kunker dan langsung serahkan Dana Desa ke Dua Distrik yang selama 10 tahun ini belum dijangkau, Rabu (23/7/2025), di Distrik Dorvos dan Douvo (#TaDah/Kontributor) |
[Tabloid Daerah], Puncak -- Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) Puncak Papua Kunjungan Kerja (Kunker) ke Distrik Dorvos dan Distrik Douvo.
Bupati Elvis Tabuni dan Wabup Naftali Akawal Kunker guna menyalurkan dana Bantuan Langsung Tunai (BLT) di kedua distrik tersebut, Rabu, (23/7/2025).
Kunker dihadiri Ketua DPRD Puncak, Kepala Bank Papua, Kepala Dinas Perhubungan, Kepala Dinas Bappeda, dan Kepala Dinas DPMK, TNI-Polri, Kepala Distrik setempat, Kepala Desa, dan Masyarakat umum.
Bupati dalam sambutannya menyampaikan Kunker bertujuan melihat kondisi warga di dua distrik.
Bupati dan Wabup disambut meriah Kepala Desa dan warga masyarakat.
Bupati Elvis Tabuni mengatakan dirinya Kunker itu bukan karena orang asli Ilaga tapi, sebagai Bupati memastikan kondisi daerah di dua distrik.
“Saya datang di tengah masyarakat Dorvos dan Douvo sebagai bupati Puncak. Bukan karena, orang asli Ilaga. Saya orang Dorvos dan Douvo yang menjadi bupati maka, saya datang melihat kondisi masyarakat di kedua distrik ini," kata Orang nomor satu Puncak Papua itu.
Bupati Elvis sembari memberikan dana BLT kepada kepala-kepala desa di dua distrik itu. Ia mengungkapkan niatnya yang tinggi membangun daerahnya.
"Penyaluran dana desa merupakan bagian dari upaya Pemerintah Daerah [Pemda] mendorong pembangunan dari Kampung," ungkap Bupati.
Bupati berharap dana tersebut dapat dimanfaatkan, tingkatkan kesejahtraan masyarakat, perbaikan Infrastruktur, Pendidikan, dan Kesehatan.
”Dana desa ini kiranya dipakai untuk membangun di Kampung dan distrik sini," harap Elvis.
Uang diberikan lanjutnya, harus bermanfaat kepada masyarakat. Ia mengajak agar tidak dihabiskan berfoya-foya di kota.
"Jangan salah gunakan uang desa, jangan habiskan uang di kota tapi, harus gunakan uang di kampung agar perputaran uang dapat dirasakan masyarakat di Distrik Dorvos dan Douvo,” lanjut Bupati.
Pada kesempatan itu, Ketua DPRD Puncak, Thomas Tabuni menyatakan keberadaan mereka di kampung atas permintaan masyarakat di kampung.
“Atas permintaan masyarakat bahwa dana harus dibawa ke daerah masing-masing, atas aspirasi itu kami pihak DPRD menjawab aspirasi itu," pungkas Ketua DPRD.
Ketua DPRD juga mengucapkan terima kasih kepada Bupati dan Wabup Puncak telah mengajak para DPRD turut hadir melalui kunker.
"Terimakasih Bupati, Kunker ini merupakan bagian dari harapan kami guna menjawab aspirasi masyarakat kampung untuk turun langsung membawa dana BLT ini," ucap Thomas.
Pasalnya, selama 10 tahun dana seperti ini terus diambil di kota.
”Dana Desa selama 10 tahun diambil di ibu Kota Kabupaten Puncak di Ilaga, kadang kepala-kepala kampung punya pinjaman di bank, dan pinjaman di lain. Sehingga, uang habis dipotong utang di ibu kota dan akhirnya berdampak pada pembagian di kampung," tuturnya Thomas.
Kepemimpinan sekarang berbeda. Selama kepemimpinan Bupati terpilih Elvis Tabuni dan Wakilnya, masalah keuangan berkaitan langsung dengan masyarakat harus diterima di masing-masing distrik dan kampung.(*)
Penulis: Kontributor/AY
Editor: Kebagibui