Iklan

iklan

Acara Syukuran Wisuda dan Pelebaran Gereja Jemaat Zaitun Tadaouto Dirayakan Bersamaan

Alsael Bobii
7.10.2023 | 12:30:00 PM WIB Last Updated 2023-07-21T21:37:53Z
iklan
Acara Syukuran Wisuda dan Pelebaran Gereja Jemat Zaitun Tadaouto Dirayakan Bersamaan/Dok.tadahnews.com
 
Tabloid Daerah, Deiyai -- Acara syukuran Wisuda atas nama Petrus Bobii, M.Pd., dirayakan bersamaan dengan Pelebaran Gereja Perkumpulan Kemah Injil Gereja Masehi Indonesia (Kingmi) di Tanah Papua, Jemaat Zaitun Tadauto, pada Hari Minggu (09/07/2023) di Tadauto, Distrik Tigi Barat, Deiyai, Papua Tengah.
 
Pantauan awak media tadahnews.com, acara syukuran ini dihadiri oleh Ketua Klasis Debei, Pdt. Yance Waine, S.Th., Wakil Klasis, Pdt. Willem Bobii, S.Th., tamu undangan lainnya, dan ratusan masyarkat yang berada sekitar Debei, Tigi Barat, Deiyai.
 
Perayaan ini di awali dengan ibadah seperti biasa, dan Wakil Klasis Debey, Pdt. Willem Bobii, S.Th., dalam penyampaian firman yang diambil dari Bacaan Alkitab, Injil Kolose, Pasal 4 ayat 2, tentang "Bertekun Berdoa Dalam Bekerja Mengucap Syukur".
 
Ketua Klasis Debei, Pdt. Yance Waine, S.Th., melalui khotbahnya berharap agar sebagai umat Tuhan, kita memuliakan Tuhan, atas terselesainya pembangunan Gereja. Meskipun, mayoritas jemaat yang ada berlatar belakang ekonomi lemah.
 
"Pelebaran Gereja Kingmi di Tanah Papua, Jemaat Zaitun Tadauto, kita mengucapkan syukur kepada Tuhan karena, berkat-Nya, kita meskipun mayoritas jemaat ini latar belakang ekonomi lemah tapi, bersama Tuhan maka terselesainya pembangunan gereja ini," kata Waine.
 
Di waktu yang bersamaan, Wisudawan atas nama Petrus Bobii, M.Pd., yang baru saja menyelesaikan Pendidikan Magister di Sekolah Tinggi Teologi Kristus Alfa Omega Semarang melalui online, turut bangga atas terselesainya bangunan gereja dan dirinya yang berhasil menyelesaikan pendidikan strata-2 atau magister dalam kondisi dan situasi yang mendukung.
 
"Kita mengucap syukur kepada Tuhan, dan saya yang telah menyelesaikan Pendidikan Magister di Sekolah Tinggi Teologi Kristus Alfa Omega Semarang melalui Online, dengana segala keterbatasan seperti; kurang stabilnya jaringan, dan lainnya namun, berhasil atas pertolongan Tuhan," ujarnya.
 
Menurut Wisudawan Petru Bobii, dirinya merayakan acara wisuda ini di kampung halaman, bukan berarti kampung menjawab kerinduan keluarga. Karena, diutus dari kampung untuk menimbah ilmu di kota, dan selebihnya selesai dari Pendidikan Magister melalui online dari kampung maka, saya lakukan acara syukuran juga di kampung.
 
Tutup Ketua Rukun Tetangga (RT) yang juga sebagai orang tua di Kampung Tadauto, Timotius Bobii, berharap agar Gereja Kingmi Jemaat Zaitun Tadauto agar bisa mandiri dan berdiri pada Tema Sentral Gereja KINGMI di Tanah Papua.
 
"Jemaat Zaitun Tadauto Klasis Debey agar menjadi gereja yang mandiri di atas dasar 'Tota manaa Toye manaa' untuk mewujudkan, Tema Sentral Sinode Gereja KINGMI di Tanah Papua. Yaitu: 'Berubah Menjadi Kuat'." tutup Timotius Bobii.(#AlBob/tadahnews.com)




Editor: Angsel H
Baca Juga
iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Acara Syukuran Wisuda dan Pelebaran Gereja Jemaat Zaitun Tadaouto Dirayakan Bersamaan

P O P U L E R

Trending Now

Iklan

iklan