 |
| Tepa Yumai dan Nopen Tenouye dikabarkan diculik sekelompok OTK, Jumat (5/9/2025), sore pukul 15.15 waktu Papua (WP), di Perapatan Lampu Merah Kelurahan Bumi Wonorejo, Kota Nabire, Provinsi Papua Tengah (Ist.) |
[Tabloid Daerah], Nabire - Telah terjadi penembakan dan penculikan terhadap dua pemuda asal Papua di Kabupaten Nabire.
Informasi ini disampaikan melalui laporan keluarga, istri dari korban Nopen Tenoye hendak bersamaan suaminya, Jumat (5/9/2025), sore pukul 15.15 waktu Papua (WP) kepada media melalui telepon WhatsApp.
"Pertama kami ada 3 orang. Tepa Yumai, Nopen Tenouye dan saya istrinya. Dari Jalan PAM Nabire, setelah Tepa ganti baju, kami ke SPC," laporan istrinya Nopen.
Perjalanan kami dihadang kelompok Orang Tak Dikenal (OTK) di Perapatan Lampu Merah Kelurahan Bumi Wonorejo, Nabire.
"Mereka di lampu merah Wonorejo, beberapa OTK menghadang kami, dorong kami bertiga dan memukul Tepa Yumai dan suami saya, menendang tanpa alasan, Tepa dan Nopen hingga tak sadarkan diri," laporannya.
Kedua pemuda itu dinaikkan ke dalam mobil berwarna hitam, yang sebelum diluar diikuti bunyi tembakan.
Sampai berita ini terbit, TaDahNews.com menggali informasi kepada pihak-pihak terkait, termasuk institusi militer TNI-Polri.(*)
Kebagibui
