Iklan

iklan

Dinkes Deiyai Atasi Gizi Buruk Melalui Program Berkelanjutan

Tabloid Daerah
8.01.2025 | 4:02:00 PM WIB Last Updated 2025-08-01T12:10:13Z
iklan

Kadinkes Deiyai, Mando Mote Atasi Gizi Buruk Melalui Program Berkelanjutan (#DaMo/TaDahNews)

‎[Tabloid Daerah], Deiyai --
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Deiyai terus mendorong penurunan angka gizi buruk di Kabupaten Deiyai, Provinsi Papua Tengah.

‎Hal ini disampaikan Kepala Dinkes Deiyai, Mando Mote, kepada TaDahNews.com, di Ballroom Kantor Gubernur Provinsi Papua Tengah, Jalan Sisingamangaraja, Kelurahan Morgo, Distrik Nabire, Kabupaten Nabire, Provinsi Papua, Jumat (1/8/2025) siang.

‎Ia menyampaikan komitmennya guna menurunkan angka gizi buruk bagi bayi, balita, dan ibu hamil.

‎"Kami terus melakukan langkah strategis melalui berbagai program berkelanjutan yang dirancang terarah dan menyeluruh," ungkap Mando.

‎Kondisi gizi masyarakat tambahnya, terutama pada kelompok rentan, menjadi perhatian utama sejak dirinya dipercaya sebagai Kadinkes.

‎Menurutnya, gizi buruk bukan persoalan bisa selesai dengan bantuan sekali, atau dua kali. Melainkan, harus melalui pendekatan jangka panjang.

‎“Gizi buruk itu harus ditangani dengan program yang berkelanjutan. Kami tidak mau hanya menyentuh sekali dua kali. Harus ada rencana besar dan kerja konsisten sampai 2026 agar ada hasil nyata,” tambahnya.

‎Ia mengatakan salah satu upaya telah dilakukan, itu penyaluran makanan tambahan bergizi untuk bayi, balita, dan ibu hamil.

‎"Bantuan ini mencakup bubur, kacang bubuk, telur, serta suplemen gizi lain, yang sudah mulai disalurkan ke sejumlah puskesmas," katanya.

‎Ia menjelaskan, pihaknya telah distribusikan.

‎"Dan, dalam waktu dekat semua puskesmas akan dapat. Ini penting agar bayi dan balita dapat tambahan gizi sejak dini,” jelasnya.

‎Selain itu, pihaknya juga akan menggiatkan kembali sosialisasi gizi seimbang dan pola makan sehat ke masyarakat.

‎Ia berharap edukasi ini disambut baik guna membangun pemahaman masyarakat tentang pentingnya gizi bagi pertumbuhan anak.

‎“Masyarakat harus tahu bagaimana mendapatkan dan menjaga asupan gizi yang cukup. Bukan soal mahal atau murah tapi, soal tahu cara yang benar. Edukasi ini akan kami dorong terus,” pesannya.

‎Ia juga mengajak semua pihak agar bersinergi menekan gizi buruk ini.(#DaMo/TaDahNews.com)

‎Penulis: Daud Awiipito More

‎Editor: Kebagibui

Baca Juga
iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Dinkes Deiyai Atasi Gizi Buruk Melalui Program Berkelanjutan
iklan
iklan
iklan
iklan
iklan

Trending Now

Iklan

iklan