Iklan

iklan

Anaknya Tewas Diduga Dianiaya Senior, Ini Luapan Emosi Ayah Prada Lucky: Saya Kejar Pelaku

Tabloid Daerah
8.08.2025 | 6:54:00 PM WIB Last Updated 2025-08-08T10:09:51Z
iklan
‎Serma Cristian Namo kembali meluapkan emosinya. Ia merupakan ayah dari Korban Prada Lucky Chepril Saputra Namo (23), prajurit TNI AD meninggal dunia setelah 3 hari dirawat intensif di ruang ICU RSUD Aeramo, Kecamatan Aesesa, Kabupaten Nagekeo, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Rabu (6/8/2025) - Foto screenshot Viral Video

[Tabloid Daerah], 
Nabire -- Prada Lucky Chepril Saputra Namo (23), prajurit TNI AD meninggal dunia setelah 3 hari dirawat intensif di ruang ICU RSUD Aeramo, Kecamatan Aesesa, Kabupaten Nagekeo, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Rabu (6/8/2025).

Dia diduga mengalami penganiayaan oleh seniornya.

‎"Dianiaya senior dan saya akan kejar pelakunya sampai ke manapun. Anak saya sudah tidak ada, saya tuntut keadilan," ungkapnya sambil meneteskan air mata.

‎Berdasarkan informasi yang dihimpun, Prada Lucky sempat mengalami tindakan kekerasan di barak militer sebelum dilarikan ke rumah sakit.

‎Prada Lucky sempat mengaku jika ia dianiaya seniornya kepada dokter yang merawatnya di ruang radiologi.

‎"Dia mengaku kepada dokter dipukuli oleh seniornya di barak," ungkapnya.

‎Serma Cristian Namo kembali meluapkan emosinya.

‎Dia meminta para pelaku yang menyiksa anaknya untuk dipecat dari TNI AD lalu dijatuhi hukuman mati.

‎ "Saya meminta agar keadilan ditegakkan. Karena, ini menyangkut nyawa," pintanya.(*)



Kebagibui
Baca Juga
iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Anaknya Tewas Diduga Dianiaya Senior, Ini Luapan Emosi Ayah Prada Lucky: Saya Kejar Pelaku
iklan
iklan
iklan
iklan
iklan

Trending Now

Iklan

iklan